Sudah banyak orang tau gunung sumbing adalah salah satu
gunung kembar atau sejajar dengan gunung sindoro, gunung ini terletang di
kabupaten wonosobo. Sumbing dan sindoro terkenal dengan sebutan dobel S
ditambah dengan gunung Slamet yang berjarak 3 jam perjalanan dari wonosobo,
sering kali ketiga gunung ini menjadi tujuan ekspedisi para penikmat alam untuk
berambisi mendaki gunung tripel S yaitu Slamet Sumbing dan Sindoro.
Gunung sumbing yang berada di dataran dieng sering kali jadi
tujuan wisata orang dari berbagai kota dipulau jawa, terutama dengan ladang
tembakau yang sangat luas hingga hampir setengah ketinggian gunung. Daerah ini menjadi salah satu pemasok
terbesar tembakau untuk perusahaan rokok nasional yang banyak berbasis didaerah
jawa timur.
Untuk mendaki gunung sumbing kita lumayan mudah untuk
mengaksesnya karna gunung ini berada didataran dieng yang selalu ramai oleh
wiasatawan sehingga alternative akses transportasi dari berbagai kota pun
sangat banyak . untuk pendaki yang dari Jakarta kita bisa menggunakan bis
jurausan Jakarta – Wonosobo yang akan berhenti di terminal Wonosobo dilanjutkan
dengan bis kecil yang menuju semarang dan turun di dusun garung (kantor lurah).
Di dusun garung ada basecamp untuk para pendaki beristirahat
dan melapor untuk kegiatan pendakian, dibasecamp ini juga tersedia para ojeg
yang siap mengantar anda sampai pos 1, karna letak pos 1 masih bisa dijangkau
dengan kendaraan. Ya letak pos 1 jalur
pendakian lama berada di batas ladang dengan hutan sehingga dapat dilalui motor
bahkan mobil. Sesampainya di pos 1 kita
tinggal melanjutkan k epos selanjutkan.
Jarak antar pos di jalur pendakian lama lumayan dekat, namun
dengan jalur yang lumayan terjal memang akan terasa lama jika tidak kita
nikmati J
tanjakan yang paling berat akan terasa pada pos ke 3lebih dari 1 jam kita akan
melalui tanjakan yang lumayan menguras tenaga, sesampainya di pos 4 atau pestan
banyak endaki yag memilih membuka tenda disini